Menteri Keuangan Sri Mulyani memaparkan pelanggan 450 VA sebayak 24 juta akan menikmati listrik gratis dengan rata-rata tagihan Rp 40.000/bulan/pelanggan.
Sementara, untuk pelanggan 900 VA yang mendapatkan diskon 50% akan menerima keringanan tagihan listrik Rp 30.000. Anggara ini akan dialokasikan selama 3 bulan ke depan.
Sebelumnya, Executive Vice President Corporate Communication dan CSR PT PLN (Persero), I Made Suprateka mengatakan bagi pelanggan 450 VA yang digratiskan April, Mei, dan Juni akan lebih mudah penanganannya.
"Yang penting mereka tidak ditagih pada penggunaan bulan tersebut. Rata-rata per bulan maksimum mereka menggunakan kira-kira 70 kwh per bulan," ungkapnya, Selasa, (31/03/2020). Hitungannya, memang sekitar Rp 40 ribu.
Sementara untuk diskon 50% bagi pelanggan 900 VA akan dilihat secara riil penggunaannya. Rata-rata konsumsi listrik pelanggan ini adalah sebesar 100-150 kwh per bulannya. "Perkiraan perhitungan tersebut tentu akan kami cocokkan kembali dengan data base penggunaan pelanggan tersebut," imbuhnya.
Lebih lanjut dirinya mengatakan bagi pelanggan prabayar 450 VA tengah disiapkan solusi dengan berbagai mekanisme.
Dirjen Ketenagalistrikan Rida Mulyana mengatakan diskon listrik ini menjadi bagian dari program perlindungan sosial yang dituangkan dalam Perpu khusus. Di mana dananya untuk program ini sekitar Rp 110 triliun.
"Termasuk alokasi dana untuk pemberian keringanan tagihan listrik tersebut. Perkiraan kami untuk 3 bulan tersebut diperlukan dana sekitar Rp 3 triliun atau kira-kira-kira Rp 1 triliun per bulan. Betul, keduanya adalah golongan pelanggan bersubsidi," ungkap Rida.
(gus/gus)
"listrik" - Google Berita
April 01, 2020 at 02:03PM
https://ift.tt/39yas9J
Sri Mulyani: Diskon Listrik Rp 30 Ribu - Rp 40 Ribu/Bulan - CNBC Indonesia
"listrik" - Google Berita
https://ift.tt/2I79PZZ
Bagikan Berita Ini
0 Response to "Sri Mulyani: Diskon Listrik Rp 30 Ribu - Rp 40 Ribu/Bulan - CNBC Indonesia"
Post a Comment