Search

Listrik Surplus 2500 MW, PLN Gandeng PT Opintech Wujudkan Proyek SPKLU - TIMES Indonesia

TIMESINDONESIA, SURABAYA – PT. PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jatim meluncurkan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum atau SPKLU di Surabaya. PLN tidak sendiri. Namun menggandeng perusahaan teknologi pengisian transportasi listrik PT Opintech Djojo Indo (ODI). 

Ada beberapa alasan kenapa PLN optimistis dengan proyek baru tersebut. Presiden RI Jokowi menyebut jika kendaraan listrik bisa menghemat bahan bakar hingga Rp 798 triliun. 

Impor BBM turut memberi dampak pada laju pertumbuhan ekonomi. Pada 2017, impor minyak mentah mengalami peningkatan dengan total 135,47 barel. Sedangkan produk BBM 149,98 juta barel per tahun.

Kondisi tersebut menimbulkan pelemahan nilai tukar rupiah dan peningkatan defisit neraca terus berjalan. Hasilnya, perlambatan pertumbuhan ekonomi. 

SPKLU-2.jpg

Guna menghemat bahan bakar, banyak ilmuwan membuat terobosan baru untuk mengurangi emisi atau membuat kendaraan dengan emisi 0. Saat ini kendaraan listrik mulai dilirik banyak kalangan.

Mulai Tesla hingga mobil listrik besutan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS). Perkembangan ilmu dan teknologi mendukung peningkatan produksi mobil listrik di seluruh dunia. 

"Kerugian negara mencapai Rp365 triliun per tahun akibat kendaraan berbahan bakar, saya kira PLN berada di garda depan untuk menjawab tantangan itu," terang Direktur Utama PT Opintech Djojo Indo Vicarna Yasier dalam acara diskusi PLN Smart Power Future X di Atrium Tunjungan Plaza, Surabaya, Minggu (1/3/2020). 

Kecenderungan penggunaan kendaraan listrik beremisi 0 dari tahun ke tahun pun mulai meningkat. Menurut data EV in Indonesia Road Toward Sustainable Transportation, 46 persen pelanggan menyatakan setuju untuk menggunakan kendaraan listrik. Oleh karena itu perlu pendukung utama yakni charging infrastruktur.

PT Opintech memiliki beberapa skema kerja sama, salah satunya dengan PLN melalui SPKLU. 

"Tugas kami mengelola listrik PLN sebaik mungkin. PT Opintech membantu PLN untuk mensukseskan Perpres tentang percepatan penggunaan bahan bakar yang lebih ramah lingkungan dan lebih hemat," tambah Vicarna Yasier. 

Manajer Sub Bidang Strategi Pemasaran PLN UID Jatim Suhandopo mengatakan jika PLN siap mendukung perkembangan teknologi dan pertumbuhan ekonomi. Hadirnya kendaraan listrik ini juga dapat mewujudkan teknologi ramah lingkungan. 

SPKLU-3.jpg

"Saat ini PLN masih dalam posisi surplus 2500 MW sehingga dengan adanya peralihan dari BBM ke listrik tidak ada kendala," kata Suhandopo. Ia melanjutkan, secara otomatis PLN juga diuntungkan dalam proyek ini. 

"PLN masih bisa mengakomodir kendaraan listrik dalam 3-5 tahun dengan cadangan listrik yang masih surplus ini," imbuhnya. 

Dalam kerja sama dengan PT Opintech tersebut, pada tahap pertama PLN rencananya menyiapkan 16 titik SPKLU di Surabaya dan sekitarnya. Teknologi charging station disiapkan pada beberapa titik. Seperti di tol, jalan raya, pusat perbelanjaan, mall, apartemen, gedung perkantoran, hotel, tempat wisata, taman, hingga perorangan. 

"Di mana pun Opintech menyiapkan fast charging, listriknya akan kami siapkan," terang Suhandopo. 

Memang, saat ini baru empat kota di Indonesia yang telah memiliki SPKLU. Jakarta, Bandung, Bali dan Surabaya. 

"Nanti selanjutnya mungkin akan lebih banyak lagi. PLN siap untuk melistriki, jadi jika belum ada jaringan listrik kami siap membangun," jelas Suhandopo. 

Untuk di Surabaya sendiri saat ini SPKLU berada di Jalan Dr Soetomo. Bagi para pengguna mobil listrik yang ingin mengisi daya, sementara tidak dipungut biaya atau digratiskan sampai jumlah kendaraan listrik mulai banyak. 

"Saya kira sekarang ini polanya serba listrik di samping green energi kalau listrik mudah digunakan di mana saja," ujarnya ketika dijumpai usai sharing session dengan PT Opintech Djojo Indodo dalam acara PLN Smart Power Future X. (*) 

Let's block ads! (Why?)



"listrik" - Google Berita
March 01, 2020 at 04:04PM
https://ift.tt/2Ib9WDr

Listrik Surplus 2500 MW, PLN Gandeng PT Opintech Wujudkan Proyek SPKLU - TIMES Indonesia
"listrik" - Google Berita
https://ift.tt/2I79PZZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Listrik Surplus 2500 MW, PLN Gandeng PT Opintech Wujudkan Proyek SPKLU - TIMES Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.