Search

Simak Target Dirut Baru PLN, Benahi Keuangan & Listrik Padam - CNBC Indonesia

Jakarta, CNBC Indonesia - Akhir 2019 lalu, pemerintah menunjuk Zulkifli Zaini sebagai Direktur Utama PT PLN (Persero) yang baru. Selain Dirut, jajaran direksi dan komisaris PLN juga dirombak habis.

Zulkifli yang juga mantan Dirut PT Bank Mandiri Tbk ini mengatakan, punya empat poin utama untuk PLN, sehingga target bisa dicapai.

Kepada para pegawai PLN, Zulkifli menekankan pentingnya PLN bekerja dalam satu tim, tidak terkotak-kotakkan, dan bersinergi.


"Saya menyampaikan kepada seluruh tim PLN, kapal besar bernama PLN harus kita dayung bersama menuju arah yang sama. Jangan sampai ada yang melubangi dinding kapal, karena satu orang berbuat, seluruh orang di dalam kapal akan terkena imbasnya," ujar Zulkifli Rabu malam (29/1/2020).
PLN, ujar Zulkifli. mengemban tanggung jawab sebagai satu-satunya perusahaan yang diberikan kewenangan dan tanggung jawab oleh negara untuk menyediakan pelayanan ketenagalistrikan. Tanpa adanya visi misi dan spirit yang sama, tanggung jawab itu akan menjadi beban, sehingga masyarakat yang akan menjadi korban.

"PLN memiliki tanggung jawab untuk menyediakan listrik 24/7 dengan kualitas yang baik, tidak padam, sehingga security of supply menjadi kunci utama dalam pelayanan. Sementara untuk bergerak maju, PLN juga bertanggung jawab untuk mewujudkan rasio elektrifikasi hingga 100% di seluruh wilayah Indonesia dan meningkatkan konsumsi listrik per kapita," lanjut Zulkifli.

Simak Target Dirut Baru PLN, Benahi Keuangan & Listrik PadamFoto: Zulkifli Zaini (Dok. PLN)

Ada empat pedoman pokok yang harus dijalankan tanpa syarat oleh setiap pegawai PLN.

"Pertama dan terpenting adalah menjalankan perusahaan dengan prinsip Good Corporate Governance. Hanya dengan cara itu korporasi seperti PLN dengan tanggung jawab yang sedemikian tinggi, dapat menjalankan operasi dengan sebaik-baiknya," kata Zulkifli.

[Gambas:Video CNBC]


Prinsip berikutnya, adalah menempatkan pengguna listrik sebagai konsumen yang harus dilayani sebaik-baiknya. Dengan demikian, PLN sebagai penyedia kelistrikan harus menempatkan diri sebagai pelayan, dan bukan yang ingin dilayani.

Untuk dapat menjalankan dua prinsip utama tersebut, seluruh pegawai PLN termasuk direksi dan komisari, kata Zulkifli, harus bekerja dengan penuh tanggung jawab, akuntabilitas tinggi, ownership terhadap tugas dan target, diiringi kemampuan eksekusi yang prima. Komitmen merealisasikan rencana yang sudah dibuat tanpa banyak alasan.

PLN juga harus memiliki kemampuan untuk membiayai mandat yang telah diberikan oleh Pemerintah kepada PLN. Untuk itu PLN harus memiliki rasio keuangan yang baik, memiliki cashflow yang baik dan sustain, memiliki EBITDA yang sehat dan meningkat, serta mampu menjadi perusahaan yang lebih efisien.

Seperti diketahui, jajaran direksi, Zulkifli didampingi oleh Wakil Direktur Utama yakni Darmawan Prasodjo. Ia sebelumnya menjabat sebagai Deputi Kepala Staf Kepresidenan bidang Infrastruktur dan Energi.

Jajaran direksi yang membantu Direktur Utama terdiri atas 9 orang, sedangkan komisaris dipimpin oleh Amien Sunaryadi sebagai Komisaris Utama. Sebelum menjabat di posisi tersebut, Amien adalah Kepala SKK Migas dan juga komisioner Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Let's block ads! (Why?)



"listrik" - Google Berita
January 30, 2020 at 11:17AM
https://ift.tt/2RTVx2I

Simak Target Dirut Baru PLN, Benahi Keuangan & Listrik Padam - CNBC Indonesia
"listrik" - Google Berita
https://ift.tt/2I79PZZ

Bagikan Berita Ini

0 Response to "Simak Target Dirut Baru PLN, Benahi Keuangan & Listrik Padam - CNBC Indonesia"

Post a Comment

Powered by Blogger.